21 April itu Hari Kartini....

Sebelum ngomongin lebih lanjut tentang sosok mengagumkan ini, mau nyanyi dulu ahhh RM....

Ibu kita Kartini
Putri sejati
Putri Indonesia
Harum namanya 

Ibu kita Kartini
Pendekar bangsa
Pendekar kaumnya
Untuk merdeka 

**  Wahai ibu kita Kartini
Putri yang mulia
Sungguh besar cita-citanya
Bagi Indonesia

Ibu kita Kartini
Putri jauhari
Putri yang berjasa
Se-Indonesia

Ibu kita Kartini
Putri yang suci
Putri yang merdeka
Cita-citanya

Repeat to **

Ibu kita Kartini
Pendekar bangsa
Pendeka kaum ibu
Se-Indonesia

Ibu kita Kartini
Penyuluh budi
Penyuluh bangsanya
Karena cintanya

Repeat to **

Walahhh saya kok tau lagunya cuma nyampe bagi Indonesia, selebihnya cuma tau nadanya tapi gak terlalu familiar. Wong kalo nyanyi pas upacara cuma nyampe "Sungguh Besar Cita-citanya Bagi Indonesia". Mau jadi apa ya RM, kalo generasinya kayak gue. Nyanyian wajib aja kagak apal gimana nyanyian daerah?!. Padahal ada kata-kata W.A.J.I.B lho, ada kata-kata itu aja tetep gak apal. Maluuuuuuuu #nutupinmuka. Coba kita nanya ke pejabat-pejabat yang punya wewenang tinggi di negara kita tercinta ini, kira-kira mereka apal gak ya?! atau malah gak tau sama kayak gue?!

Yaampun  mii tugas mereka kan udah banyak?! ngapain juga ngapalin kayak gitu

Tugasnya emang banyak RM, banyak nilep uang, banyak bikin kasus, banyak ngomong gak penting, dan banyak ngeluarin uang buat hal yang bener-bener gak penting. Ditengah krisis global kayak gini, masih ada gitu pikiran ngerenovasi gedung. Milyaran RM. Cuma buat gedung yang masih layak banget buat dipake. Hellowwwwwww . Rakyatnya masih banyak yang kelaperan, gak punya tempat tinggal, mau sekolah uangnya gak ada, sakit parah tapi gak ada bantuan, kerjaannya ngemis mulung. Yaampun dimana hati nurani mereka?! aduh kenapa jagi ngomongin beginian, back to the topic yuuukkk..

 PROFIL RA KARTINI

RA Kartini

Nama            : Raden Adjeng Kartini 

Lahir              : Jepara,  21 April 1879 

Meninggal      : Rembang, 17 September 1904

BIOGRAFI

1. RA Kartini adalah putri Raden Mas Adipati Ario Sosroningrat, seorang bupati Jepara

2. Dikenal sebagai Pelopor Kebangkitan Perempuan Pribumi. 

3. Anak ke-5 dari 11 bersaudara kandung dan tiri. 

4. Sampai usia 12 tahun, Kartini diperbolehkan bersekolah di ELS (Europese Lagere School). 

5. Di sekolah itu, Kartini belajar bahasa Belanda. 

6. Tetapi setelah usia 12 tahun, ia harus tinggal di rumah karena sudah bisa dipingit -- gila ya umur 12 taun udah mau nikah, gue aja umur 19 taun blom punya pacar #miris --. 

7. Punya teman pena dari Belanda yang bernama Rosa Abendanon 

8. Dari buku-buku, koran, dan majalah Eropa, Kartini tertarik pada kemajuan berpikir perempuan Eropa.

9. Sehingga, timbul keinginan untuk memajukan perempuan pribumi, karena ia melihat perempuan pribumi berada di status sosial yang rendah.

10. Perhatiannya tidak hanya tentang emansipasi wanita, tapi juga masalah sosial umum. 

11. Kartini melihat perjuangan wanita agar memperoleh kebebasan, otonomi dan persamaan hukum sebagai bagian dari gerakan yang lebih luas. 

12.Yayasan Kartini yang didirikan keluarga Van Deventer,  mendirikan Sekolah Wanita di Semarang pada 1912,  dengan nama "Sekolah Kartini".

Sekolah Kartini

SURAT-SURAT IBU KARTINI

18 Agustus 1899 to Stella
“Bagi saya hanya ada dua macam keningratan: Keningratan Pikiran (fikrah) dan Keningratan Budi (akhlak). Tidak ada yang lebih gila dan bodoh menurut persepsi saya daripada melihat orang yang membanggakan asal keturunannya. Apakah berarti sudah beramala sholeh, orang yang bergelar Graaf atau Baron!”

4 Oktober 1902 to Prof Anton
“Kami disini memohon diusahakan pengajaran dan pendidikan anak-anak perempuan. Bukan sekali-sekali karena kami menginginkan anak-anak perempuan itu menjadi saingan laki-laki dalam perjuangan hidupnya. Tetapi, karena kami yakin akan pengaruhnya yang besar sekali bagi kaum wanita, agar wanita lebih cakap melakukan kewajibannya, kewajiban yang diserahkan alam (sunnatullah) sendiri ke dalam tangannya: menjadi ibu, pendidik manusia yang pertama-tama.”

4 September 1901 to Rosa Abendanon
“Pergilah! Laksanakan cita-citamu. Bekerjalah untuk hari depan. Bekerjalah untuk kebahagiaan beribu-ribu orang yang tertindas di bawah hukum yang tidak adil dan paham-paham palsu tentang mana yang baik (haq) dan mana yang jahat (bathil). Pergi! Pergilah! Berjuang dan menderitalah, tetapi bekerjalah untuk kepentingan yang abadi”


Siapa tuh mii nama-nama diatas?!

Nama-nama itu tuh, temen-temen penanya ibu kartini RM. Kalo dibiografikan cuma Rosa Abendanon tapi ternyata banyak ya, lha saya aja belum punya pacar --lho lho apa hubungannya-- curcol RM hehe. Menurut Blog yang gue copas ya RM ternyata temen-temennya ibu kartini itu punya niat dan misi terselubung kepada ibu Kartini.
1. Stella Zeehandelaar "wanita Yahudi, anggota militan Pergerakan Feminisme di Belanda"
2. Rosa Abendanon "Memperalat Kartini untuk membaratkan gadis-gadis pribumi saat itu"
3. Anni Glasser "Pengajar privat Kartini yang dikirim Abendanon untuk memata-matai dan mengikuti perkembangan Kartini"
4. dll

Tapi Alhamdulillah ibu kartini bertemu dengan K.H. Muhammad Sholeh bin Umar, seorang ulama besar semarang. Dari beliau, ibu kertini berhasil mengerti kandungan Al Quran yang diterjemahkan dalam bahasa jawa. Dalam pembelajarannya itu, dia begitu tertarik dengan satu ayat dalam Al Quran yaitu surat Al Baqarah ayat 257, Alloh SWT berfirman :

“Alloh Pemimpin orang-orang yang beriman. Dia mengeluarkan mereka dari kegelapan kepada cahaya. Dan orang-orang kafir pemimpin-pemimpin mereka ialah Thaghut, yang mengeluarkan mereka dari cahaya kepada kegelapan. Mereka itu adalah penghuni neraka, mereka kekal didalamnya”

Karena dari surat  Al Baqarah ini juga kartini sering menulis kata-kata DARI GELAP KEPADA TERANG disetiap dia berkorespondensi dengan teman-teman penanya, sebelum akhirnya beliau meninggal dunia. Tapi kata-kata itu sekarang lebih dikenal menjadi HABIS GELAP TERBITLAH TERANG. Yang dijadikan buku oleh Armijn Pane.

Cover

Terinspirasi dari itu juga kali ya RM, makanya peterpan bikin lagu yang judulnya sama persis. Embuhlah saya. Oia gue tau semua hal itu tuh dari copasan RM, mana tau gue begituan karena pengen share yang bermanfaat buat kalian jadilah seperti ini hehe. Bukan maksud mau ngambil copyright or jadi plagiat ya tapi pengen buat sarana baca yang lebih menarik aja buat anak muda jaman sekarang yang gak suka baca. Ditampilan kamu kan gini :

Tampilan aku kayak gini : 

ya walaupun sama-sama menjemukan tapi lebih menarik punyaku kan , ada huruf merahnya trus kedap kedip lagi -- bangga sekali--.

Maaf ya RM baru dipost sekarang, abisnya pas tgl 21 mau dipost. Padahal usah mau selese tapi tiba-tiba kata-kata yang gue tulis ilang. Kurang asemmmmm. Berhubung waktunya udah lewat jadi segini aja yaa. Next eposide gue mau ngomongin LMCR, ada yang tau?! next episode yaa :)

Source :
http://sandiprasetian36.blogdetik.com/2009/07/07/ibu-kita-kartini/

http://wikipedia.com